Welcome

All aBout M3

Foto saya
hidup untuk cinta, apa iya harus aku percaya pujangga maya?

Selasa, Desember 16

"Ada nggak sih keseriusan dalam hubungan maya"

  Ada Nggak Keseriusan Hubungan dari Dunia Maya?
May 28, '08 1:59 AM
for everyone
Berinteraksi di Dunia maya sama saja dengan Interaksi di Dunia nyata. Kalaupun ada perbendaannya, tipis sekali. Seperti pad Dunia nyata, anda Juga bisa merasakan Senang, Gembira, sedih, jengkel dan lain sebagainya.

Saya yakin semua orang akan merasenang jika mendapasakan tkan sahabat di dunia maya. Persahabatannya bahkan bisa lebih hangat bila dibandinkan dengan persahabatan di dunia nyata. Begitu juga kalau anda merasa jengkel dengan seseorang, rasanya juga persis sama kalau anda jengkel dengan sesorang di dunia nyata. (Bagi yang sering jengkel di dunia, pasti tahu betul rasanya ..... :) Y Pissssssss ). 

(Nah.. kalao udah begitu, berarti dunia maya nggak ada bedanya dong dengan dunia nyata? setelah dipikir-pikir memang bener juga hampir tak ada bedanya.)

Apapun yang kita buat di dunia maya, itu akan mencerminkan karakter kita sebenarnya, misalnya begini: saya suka posting puisi ke dunia maya, bisa disimpulkan di dunia nyata juga saya suka puisi atau "seseorang yang suka menulis kata-kata kasar di blognya, saya yakin juga kehidupan sebenarnya orangnya kasar". (di sini kita boleh berbeda pandangan kan?). Ini tidak lain disebabkan, secara diluar sadar seorang itu akan selalu menampilkan dirinya "yang asli." (Bener nggak sih ??? kayaknya ini wilayah psikolog)

Jadi, apa yang kita buat di dunia maya, akan menggambarkan siapa kita di dunia sebenarnya. dengan begitu semua kemungkinan yang ada di dunia nyata juga akan menjadi mungkin di dunia maya.

Ini ada sedikit cerita tetang dunia Maya: (Bagi yang Mengalami Kejadian ini sebenarnya? Kalo bagian ini tidak berkenan akan saya hapus, ... tapi mudah mudahan berkenan yah.... hehehe).
Begini Ceritanya:
Sewaktu Aku kuliah di Pekanbaru, aku sempat bertungkus lumus di Lab Komp, bersama empat orang temanku. Kami baru-baru kenal internet. Siang malem di lab "Chating" pake MIRC. hehehe... Waktu belum ada yang namanya Friendster, atau Multiply ... paling adanya Geocities atau Freeserver. 

Nah temenku yang namanya Erik waktu itu, senang sekali buat halaman web untuk di publish ke internet. kebetulan dia dapat teman akrab, Cewek, namanya sebut saja "Mawar" , mereka chat hampir tiap hari. Saking akrabnya aku kira mereka malah jadian. hehehe cinta dunia maya :) . Erik diminta membuatkan Website untuk si "Mawar." Web sitenya lumayan bagus. 

Setelah kami lulus kuliah dan Kerja di tempat yang berbeda. hampir tidak ada komunikasi ama teman gw yang namanya Erik ini, tapi karena kerja yang saya dapatkan waktu itu tidak sesuai keinginan, akhirnya saya tetap melamar ke tempat lain. dan Alhamdulillah Setelah memalui proses testing beberapa tahap, aku pun keterima. Dan ternyata Satu Kantor lagi Ama Erik.

Karena melihat dia nggak ada tanda-tanda merubah "status", saya tanyakan tentang si "Mawar" itu apa masih ada hubungan atau tidak? 

"Nggak ada hubungan apa-apa kok, dia itu ku anggap "Kakak" saya aja kok." Kening Ku berkerut.
Tapi dia buru-buru menambahkan.

"Tapi tahu tidak di mana dia sekarang?"

"Nggak.." gua bilang, lagian nggak ada urusan ama dia hehhe.

"Dia Sekarang di Jepang" katanya

"Lho kok bisa?" tanyaku dibarengi wajah bengong.

"Inget nggak waktu itu, aku pernah buatkan dia web site, dulu....." katanya

"Iya aku inget. trus apa hubungannya" tanyaku masih bengong.

"Dia dapet kenalan seorang dosen yang katanya secara tak sengaja pernah membuka websitenya, melihat profilnya, liat fotonya dan tertarik kemudian melamarnya... kemudian mereka nikah, pas suaminya lanjutin S3 ke jepang dia dibawa serta, jalan hidup tak disangka-sangka yah... " katanya sambil tersenyum.

"oh.. ya... aku ada foto mereka dengan anak pertamanya..."Katanya sambil membuka file foto di kompi di ruang kerjanya. 

Subhanllah, ... mereka tampak bahagia, anak gemuk, si "Mawar" dengan jilbab panjangnya dan suaminya berwajah tampan dan Insya Allah penyabar.

Aku kira mereka sekarang sudah balik ke Indonesia, Karena percakapan di atas terjadi sekitar tahun 2004 kan sudah cukup lama tuh.

Nah, semua memang mungkin terjadi.


   

Tidak ada komentar: